PT Delta Giri Wacana Tbk (DGWG), emiten yang bergerak di bidang alat dan produksi bahan baku pertanian, mengumumkan alokasi laba bersihnya. Sebesar Rp 52.941.117.000 dialokasikan sebagai dividen tunai untuk pemegang saham. Sisa laba akan disisihkan sebagai dana cadangan dan laba ditahan untuk menambah modal kerja perusahaan. Langkah ini merupakan bagian dari strategi pertumbuhan DGWG yang berkelanjutan. Perusahaan juga tengah memperluas lini bisnisnya untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
Ekspansi Bisnis DGWG ke Industri Bahan Baku Pemberantasan Hama
RUPS Luar Biasa DGWG menyetujui perluasan kegiatan usaha ke industri bahan baku pemberantasan hama (bahan aktif) dengan kode KBLI 20211. Kegiatan usaha ini sebelumnya telah tercantum dalam anggaran dasar, namun belum dijalankan. Persetujuan juga diberikan untuk menambahkan kegiatan usaha yang sama pada anak usaha, PT Dharma Guna Wibawa. Langkah ini selaras dengan rencana operasional pabrik karbamasi DGWG yang segera dimulai.
Dukungan terhadap Ketahanan Pangan Nasional
Pemerintah Indonesia telah mengalokasikan anggaran signifikan, mencapai Rp139,4 triliun pada tahun 2025, untuk memperkuat sektor pertanian. DGWG berperan aktif dalam mendukung program ini melalui produksi bahan baku pertanian yang berkualitas dan terjangkau. Peningkatan produktivitas pertanian sangat penting di tengah tantangan perubahan iklim dan fluktuasi harga komoditas global. Ketersediaan dan keterjangkauan produk agro input menjadi kunci keberhasilannya.
Strategi Pertumbuhan dan Pembagian Dividen
Pembagian dividen sebesar Rp 52.941.117.000 mencerminkan kinerja keuangan DGWG yang positif. Hal ini juga menunjukkan komitmen perusahaan untuk memberikan imbal hasil yang menarik kepada pemegang saham. Direktur Utama DGWG, David Yaory, menyatakan bahwa pembagian dividen ini merupakan bagian dari strategi pertumbuhan yang terencana. Perusahaan mampu mencapai pertumbuhan laba yang signifikan sambil tetap mengapresiasi pemegang saham.
Penguatan Rantai Pasok dan Peluang Pasar Baru
Ekspansi ke sektor hulu, yaitu industri bahan baku pemberantasan hama, akan memperkuat rantai pasok DGWG. Hal ini akan mengurangi ketergantungan pada pihak ketiga dan membuka peluang pasar baru yang menjanjikan. Dengan mengembangkan bahan baku pemberantasan hama, pupuk, dan alat-alat pertanian, DGWG berkontribusi dalam menjaga ketersediaan pasokan produk pertanian. Perusahaan juga membantu mengatasi isu ketidakcukupan konsumsi pangan akibat rendahnya produktivitas pertanian. David Yaory optimistis bahwa ekspansi ini akan mendorong pertumbuhan pendapatan dan profitabilitas perusahaan secara eksponensial. DGWG berkomitmen untuk terus berinovasi dan memperkuat posisinya di industri agro suplai nasional. Melalui keputusan RUPS ini, DGWG menegaskan komitmennya untuk terus berinovasi dan memperkuat posisi di industri agro input. Perusahaan siap menghadapi tantangan dan peluang di masa mendatang, seiring dengan meningkatnya perhatian pemerintah dan dunia terhadap ketahanan pangan. DGWG berharap dapat terus menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.