Pemerintah Kota Medan sukses menggelar Gebyar Pendidikan dan Kebudayaan 2025 di halaman Istana Maimun pada Kamis, 19 Juni 2025. Ribuan pelajar dan tenaga pendidik memadati lokasi, menciptakan suasana meriah dan penuh semangat.
Acara ini menyuguhkan beragam atraksi seni budaya yang memukau. Anak-anak TK Wahidin menampilkan senam sehat, disusul penampilan angklung merdu dari TK Al Azhar. Siswa SMP Negeri 1 Medan menampilkan tarian kolosal multietnis yang mencerminkan keberagaman budaya Kota Medan. Para guru pun turut memeriahkan acara dengan tarian Serampang Dua Belas yang indah.
Puncak Acara: Penyerahan Ijazah dan Peluncuran Program Regrouping
Salah satu momen spesial adalah penyerahan ijazah secara simbolis kepada siswa kurang mampu melalui program Tebus Ijazah. Inisiatif ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan akses pendidikan merata bagi semua kalangan, tanpa memandang latar belakang ekonomi.
Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, didampingi Ibu Airin Rico Waas dan pejabat terkait, secara resmi meluncurkan program Regrouping Sekolah Dasar Negeri. Program ini menggabungkan 147 SD Negeri menjadi 61 sekolah, diharapkan mampu meningkatkan efisiensi dan kualitas pendidikan di Kota Medan.
Regrouping: Strategi Peningkatan Kualitas Pendidikan
Program regrouping ini merupakan langkah strategis untuk mengoptimalkan sumber daya, baik dari segi tenaga pendidik maupun fasilitas. Dengan jumlah sekolah yang lebih sedikit, diharapkan terjadi peningkatan pengawasan dan pembinaan, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas pembelajaran. Hal ini juga dapat mengurangi beban anggaran operasional.
Penggabungan sekolah ini tentunya mempertimbangkan beberapa faktor, seperti lokasi sekolah, jumlah siswa, dan ketersediaan sarana dan prasarana. Pemerintah Kota Medan pasti telah melakukan studi kelayakan dan perencanaan yang matang sebelum mengambil langkah ini.
Pesan Wali Kota Medan: Generasi Cerdas, Berkarakter, dan Berbudaya
Dalam sambutannya, Wali Kota Rico Waas menekankan pentingnya membangun generasi muda yang cerdas, berkarakter, dan berbudaya. Beliau menyadari tantangan pendidikan di era digital, di mana arus informasi dan budaya global dapat memengaruhi jati diri anak muda.
Oleh karena itu, beliau mengajak para guru dan orang tua untuk menjadi filter utama, agar anak-anak tetap berpegang teguh pada nilai-nilai budaya lokal. Sekolah diharapkan menjadi ruang tumbuh kembang yang sehat, bukan hanya tempat menuntut ilmu, tetapi juga tempat menumbuhkan karakter dan kecintaan terhadap budaya.
Kota Medan sebagai kota multikultural dengan kekayaan suku dan budaya yang beragam, harus tetap menjaga dan melestarikan nilai-nilai tersebut. Pendidikan dan kebudayaan menjadi kunci utama untuk mewujudkan hal ini.
Hiburan dan Kemeriahan Gebyar Pendidikan dan Kebudayaan
Selain penyerahan ijazah dan peluncuran program regrouping, acara ini juga diramaikan oleh berbagai pertunjukan seni siswa, seperti drama musikal, pantomim, pencak silat, wushu, biola, drumband, dan ensemble musik. Suasana semakin meriah dengan kuis berhadiah sepeda yang diberikan Wali Kota kepada peserta yang beruntung.
Secara keseluruhan, Gebyar Pendidikan dan Kebudayaan 2025 merupakan acara yang sukses dan berkesan. Acara ini tidak hanya sekadar perayaan, tetapi juga menjadi momentum penting dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan melestarikan budaya di Kota Medan.
Artikel Terkait Rico Waas
Wali Kota Rico Waas dalam beberapa bulan terakhir juga telah melakukan berbagai gebrakan di bidang pendidikan dan pemerintahan Kota Medan. Beberapa diantaranya yaitu pembukaan lelang jabatan untuk menciptakan pemerintahan yang bersih dan transparan, melakukan kunjungan ke keluarga korban hanyut sebagai bentuk empati, serta menindak tegas oknum lurah yang bolos kerja.
Beliau juga gencar melakukan pengawasan terhadap proyek-proyek pembangunan di Kota Medan dan aktif dalam menyampaikan capaian dan tantangan APBD 2024 kepada DPRD Medan. Komitmennya dalam memajukan Kota Medan patut diapresiasi.
Dengan berbagai kegiatan dan program yang telah dijalankan, Wali Kota Rico Waas menunjukkan komitmen yang kuat dalam memajukan Kota Medan di berbagai sektor, terutama di bidang pendidikan dan pemerintahan.