Botox, perawatan kecantikan populer yang dikenal ampuh mengurangi kerutan, menawarkan hasil cepat. Namun, memaksimalkan hasilnya membutuhkan persiapan dan perawatan pasca-treatment yang tepat. Dr. Ingrid Julia, dokter kecantikan dan *certified injector* dari klinik Lifted, membagikan tips penting untuk sebelum dan sesudah perawatan Botox.
Persiapan Sebelum Perawatan Botox
Menjelang prosedur Botox, sebenarnya tidak ada aturan ketat yang harus dipatuhi. Namun, menghindari alkohol sebelum perawatan sangat disarankan.
Konsumsi alkohol dapat mempengaruhi respon tubuh terhadap suntikan Botox. Hal ini meningkatkan risiko munculnya memar di area suntikan.
Dr. Ingrid menjelaskan, “Sebetulnya tidak ada anjuran khusus sebelum botox, tapi sebisa mungkin hindari konsumsi alkohol sebelumnya.” Pernyataan ini disampaikan langsung saat wawancara di klinik Lifted, Jakarta Selatan, Selasa (27/5/2025).
Perawatan Pasca-Botox: Jaga Kebersihan dan Hindari Tekanan
Setelah prosedur Botox, area penyuntikan akan meninggalkan luka kecil yang perlu dirawat dengan hati-hati. Kebersihan kulit sangat penting untuk mencegah infeksi.
Hindari penggunaan makeup atau skincare selama 3-4 hari setelah perawatan. Luka suntikan masih terbuka, sehingga rawan terkontaminasi. Dr. Ingrid menekankan pentingnya menjaga kebersihan area tersebut.
“Setelah botox, pasti akan ada luka suntik, maka harus dijaga kulitnya agar tetap bersih, termasuk dari penggunaan makeup,” ujarnya.
Menghindari Tekanan pada Area Penyuntikan
Selama dua minggu pertama, hindari aktivitas yang memberi tekanan pada wajah. Ini termasuk facial, pijat wajah, atau aktivitas lain yang bisa mempengaruhi penyebaran Botox.
Tujuannya adalah untuk memastikan cairan Botox terserap dengan optimal oleh otot dan merelaksasi otot secara maksimal. Tekanan berlebih dapat mengganggu proses ini.
Dr. Ingrid menyarankan, “Hindari menekan area yang disuntik botox selama 2 minggu, termasuk facial wajah, massage wajah supaya botoxnya aman.”
Memaksimalkan Hasil Botox: Tips Tambahan
Selain menghindari alkohol sebelum dan menjaga kebersihan serta menghindari tekanan pada area suntikan setelah perawatan, ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan untuk memaksimalkan hasil Botox.
Komunikasi yang baik dengan dokter sangat penting. Diskusikan riwayat kesehatan dan harapan Anda terhadap hasil perawatan.
Pilihlah dokter dan klinik yang terpercaya dan berpengalaman dalam melakukan prosedur Botox. Pastikan klinik tersebut memiliki reputasi yang baik dan menggunakan produk yang terjamin kualitasnya.
Ikuti instruksi dokter dengan cermat. Setiap individu mungkin memiliki respon yang berbeda terhadap perawatan Botox. Oleh karena itu, penting untuk mengikuti panduan yang diberikan oleh dokter untuk hasil yang optimal.
Dengan memperhatikan poin-poin di atas, Anda dapat membantu memaksimalkan manfaat Botox dan mendapatkan hasil yang sesuai dengan harapan. Ingatlah bahwa konsultasi dengan dokter kecantikan berpengalaman sangat penting sebelum memutuskan untuk menjalani perawatan Botox. Mereka dapat memberikan penilaian yang tepat dan memandu Anda dalam proses perawatan.