Shell Tegaskan: Akuisisi BP? Hoaks! Simak Klarifikasi Resmi

Playmaker

Shell Tegaskan: Akuisisi BP? Hoaks! Simak Klarifikasi Resmi
Sumber: Detik.com

Raksasa minyak Shell membantah kabar yang beredar luas terkait rencana akuisisi pesaingnya, BP. Bantahan ini menyusul laporan dari Wall Street Journal yang menyebutkan rencana akuisisi tersebut. Shell menegaskan bahwa kabar tersebut hanyalah spekulasi pasar.

Jika benar terjadi, akuisisi ini akan menjadi yang terbesar dalam sejarah industri energi modern. Nilai BP saat ini diperkirakan mencapai US$ 80 miliar atau sekitar Rp 1.296 triliun.

Bantahan Resmi Shell dan Reaksi Pasar

Dalam pernyataan resminya, Shell dengan tegas membantah adanya rencana akuisisi BP. Perusahaan menyatakan tidak ada pembicaraan yang sedang berlangsung terkait hal tersebut.

Kabar ini muncul di tengah meningkatnya ketegangan geopolitik yang berdampak pada pasar minyak dan gas global. Saham BP sempat melonjak tajam setelah kabar ini beredar, sebelum kemudian mengalami penurunan.

BP sendiri menolak memberikan komentar terkait laporan akuisisi tersebut. Perusahaan tetap bungkam meskipun telah dihubungi berbagai media.

Fokus Shell pada Optimalisasi Nilai Perusahaan

Shell menegaskan kembali fokus utamanya adalah pada optimalisasi nilai perusahaan. Hal ini akan dilakukan melalui peningkatan kinerja, disiplin operasional, dan penyederhanaan struktur bisnis.

Pernyataan ini menekankan komitmen Shell pada strategi bisnis internalnya, ketimbang melakukan akuisisi besar-besaran seperti yang dilaporkan.

Analisis Kinerja dan Strategi Kedua Perusahaan

Spekulasi akuisisi ini muncul setelah beberapa laporan menganalisis kinerja kedua perusahaan. Laporan riset dari RBC menunjukkan bahwa performa saham BP tertinggal dari Shell dalam beberapa tahun terakhir.

Meskipun demikian, Shell berpotensi memperoleh keuntungan dari portofolio gas alam cair (LNG) BP. RBC juga menyoroti kebutuhan Shell untuk memperbaiki strategi transisi energinya dan memperkuat portofolio minyak dan gasnya.

BP sendiri telah melakukan pemangkasan investasi di energi bersih dan PHK ribuan karyawan pada awal tahun 2025. Perusahaan kini berfokus pada peningkatan produksi minyak dan gas.

Kinerja saham BP yang kurang mengesankan sepanjang tahun 2024, dengan penurunan hampir 16%, juga menjadi pertimbangan dalam spekulasi ini. Strategi transisi energi BP masih belum mampu meyakinkan investor sepenuhnya.

Bloomberg pertama kali melaporkan spekulasi ini pada bulan Mei. Laporan ini memicu berbagai spekulasi dan analisis di pasar keuangan global.

Kesimpulannya, meskipun spekulasi akuisisi BP oleh Shell cukup menghebohkan, Shell telah secara tegas membantahnya. Fokus Shell tetap pada optimalisasi internal dan peningkatan kinerja, sementara BP sendiri masih menghadapi tantangan dalam strategi transisi energinya. Ke depan, perkembangan kedua perusahaan ini tetap perlu dipantau untuk melihat strategi dan kinerja mereka di tengah dinamika pasar energi global yang penuh ketidakpastian.

Popular Post

Gaya Hidup

AI: Revolusi Bisnis, Ancaman Pekerjaan atau Peluang Baru?

Kecerdasan buatan (AI) tengah menjadi sorotan, tak hanya di perusahaan besar, namun juga usaha kecil dan menengah (UKM) di Indonesia. ...

Olahraga

Timnas Voli Senior Indonesia Siap Ramaikan SEA V League 2025

Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) telah memastikan komposisi tim untuk SEA V League 2025. Setelah sebelumnya menurunkan ...

Teknologi

Meta Pacu AI: Energi Nuklir Pasok Pusat Data Raksasa

Meta, raksasa teknologi di balik Facebook dan Instagram, terus berkomitmen untuk beralih ke energi bersih dalam menjalankan pusat data globalnya. ...

Eksbis

Bantuan Beras 10 Kg: Mentan Pastikan Petani Terlindungi

Pemerintah akan menyalurkan bantuan pangan beras 10 kilogram kepada masyarakat selama dua bulan, Juni dan Juli. Total beras yang disalurkan ...

Eksbis

Diskon Tol 20%: Jadwal & Ruas Jalan Bebas Macet Juni-Juli

Pemerintah melalui Jasa Marga dan Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) lainnya memberikan kabar gembira bagi para pengguna jalan tol di ...

Berita

Indonesia-Bangladesh: Kerja Sama Ekonomi, Energi & Pertahanan Terkuat

Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu) RI, Arrmanatha Christiawan Nasir, baru-baru ini melakukan kunjungan kerja ke Bangladesh. Kunjungan tersebut bertujuan untuk ...