Carlos Alcaraz hanya selangkah lagi dari mempertahankan gelar juara Roland Garros. Namun, jalan menuju final kali ini terasa lebih mudah dari yang diperkirakan. Lawannya di semifinal, Lorenzo Musetti, terpaksa mundur karena cedera pada set keempat.
Kemenangan ini sekaligus memperpanjang rekor impresif Alcaraz di lapangan tanah liat. Pertandingan yang menegangkan berakhir dengan skor 4-6, 7-6(3), 6-0, 2-0 untuk keunggulan Alcaraz.
Cedera Musetti Membuka Jalan Alcaraz Menuju Final
Pada kedudukan 0-5 di set ketiga, Musetti terlihat kesakitan dan meminta bantuan fisioterapis untuk mengatasi masalah pada kaki kirinya.
Setelah perawatan, ia masih terlihat kesulitan bergerak dan akhirnya memutuskan untuk menyerah, mengakhiri pertandingan setelah dua jam 25 menit.
Alcaraz sendiri mengaku tidak senang dengan cara ia melaju ke final. Ia mengungkapkan rasa simpati yang mendalam untuk Musetti.
Permainan Agresif Alcaraz dan Ketahanan Musetti
Sejak awal pertandingan, Alcaraz langsung tampil agresif, menekan Musetti dari baseline dengan pukulan-pukulan keras dari kedua sisi lapangan.
Musetti, yang sebelumnya tampil gemilang di turnamen tanah liat, mampu memberikan perlawanan sengit dan memenangkan set pertama.
Meskipun demikian, Alcaraz tetap konsisten dengan strateginya dan akhirnya mampu menampilkan performa terbaiknya, terutama pada set ketiga.
Analisis Performa Alcaraz dan Pandangan ke Depan
Alcaraz mengakui dua set pertama berjalan sangat sulit. Ia memiliki beberapa peluang untuk mematahkan servis Musetti, namun gagal memanfaatkannya dengan baik.
Kemenangan di set kedua memberikannya kepercayaan diri. Ia kemudian mampu mengendalikan permainan di set ketiga dan keempat.
Dengan kemenangan ini, Alcaraz meningkatkan rekor head-to-head melawan Musetti menjadi 6-1. Ia juga mencatatkan rekor luar biasa di lapangan tanah liat sejak Mei, yaitu 33-2.
Alcaraz kini bersiap menghadapi final Roland Garros. Ia akan berupaya mempertahankan gelarnya dan semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu petenis terbaik dunia.
Keberhasilan Alcaraz mencapai final juga menunjukkan konsistensi permainannya di lapangan tanah liat. Ia telah menunjukkan kemampuan adaptasi dan mental juara yang luar biasa sepanjang turnamen.
Kesimpulan
Mundurnya Lorenzo Musetti akibat cedera memberi jalan bagi Carlos Alcaraz untuk melaju ke final Roland Garros. Meskipun kemenangan ini terbilang tidak ideal, Alcaraz tetap menunjukkan kualitas dan mentalitas juara yang memungkinkannya untuk mencapai puncak performa saat dibutuhkan. Pertandingan final akan menjadi penentu siapa yang akan menjadi raja lapangan tanah liat tahun ini.